Minggu, 09 Maret 2014

Mengenal Catur Lebih Dekat

      Catur.. kata yang satu ini memang sudah tidak asing lagi kita dengar, permainan yang mulai populer di India dari abad ke-6 ini sangat cocok untuk mengasah otak kita. Permainan yang dimainkan oleh 2 orang ini mengandalkan analisa dan ketajaman otak pemain, disertai keterampilan strategi dalam menentukan langkah, rencana, resiko, bahkan terkadang membutuhkan sebuah pengorbanan agar kita bisa menang.
      Tujuan utama dalam permainan ini adalah agar kita dapat membuat skakmat pada lawan. Skakmat adalah dimana raja lawan sudah tidak mempunyai langkah lagi untuk bergerak.
         Sebelum bisa bermain catur, kita harus mengetahui beberapa hal yaitu:

   1.   Papan Catur
       Dimainkan diatas sebuah papan catur berbentuk persegi dengan ukuran 8x8 petak dengan selang-seling warna gelap terang. Baris horizontal diberi tanda angka 1-8 dan kolom vertikal diberi tanda huruf a-h.














2.   Bidak Catur


        Terdiri dari 6 jenis bidak pada catur yaitu : Raja, Ratu, Benteng, Kuda, Peluncur, dan pion. Dalam sebuah pertandingan akan dimainkan 32 bidak, 16 bidak disetiap kubu dengan dua warna yang berbeda yaitu gelap terang, biasanya bidak yang digunakan berwarna hitam dan putih.  Setiap kubu  terdiri dari 8 pion, 2 kuda, 2 peluncur, 2 benteng, 1 ratu dan 1 raja.

   3.   Penempatan Bidak Catur

          Pada bidak terang :
- Pion ditempatkan pada baris ke-2
- Kuda ditempatkan pada petak B1 dan G1
- Peluncur ditempatkan pada petak C1 dan F1
- Benteng ditempatkan pada petak A1 dan H1
- Ratu ditempatkan pada petak D1
- Raja ditempatkan pada petak E1

           Pada bidak gelap :
- Pion ditempatkan pada baris ke-7
- Kuda ditempatkan pada petak B8 dan G8
- Peluncur ditempatkan pada petak C8 dan F8
- Benteng ditempatkan pada petak A8 dan H8
- Ratu ditempatkan pada petak D8
- Raja ditempatkan pada petak E8



   4.   Langkah Bidak Catur

a. Pion 
    Pada gerakan awal, pion dapat bergerak maju satu atau dua petak. Pion dapat menangkap bidak lawan secara diagonal, apabila bidak lawan berada satu petak di diagonal depannya. Pion memiliki dua gerakah khusus, yaitu gerakan menangkap en passant dan promosi.

b. Peluncur

Dapat bergerak sepanjang petak diagonal, tetapi tidak dapat melompati bidak lainnya.

c. Kuda
    Memiliki gerakan menyerupai huruf L. Kuda  dapat melompati bidak lainnya.

d. Benteng
    Dapat bergerak sepanjang petak horizontal dan vertikal, tetapi tidak dapat melompati bidak
    lainnya. Benteng dapat melakukan gerakan Khusus yang disebutrokade/blokir dengan raja.

e. Ratu
    Merupakan gabungan gerakan dari benteng dan peluncur, dapat bergerak horizontal, vertikal
    maupun diagonal.

f. Raja
    Dapat bergerak satu petak ke segala arah. Raja dapat melakukan gerakan khusus yang disebut
    rokade/blokir dengan benteng.